Karier dan kehidupan Ronaldo adalah puncak dari segala kisah gembel-naik-kelas dunia olahraga. Sebuah wiracarita tentang seseorang yang berasal dari keluarga yang, saking miskinnya, hampir saja diaborsi sang ibu.
Di Piala Eropa 2020, tragedi itu datang dalam wujud yang jauh lebih menyeramkan, dan, yang lebih pilu lagi, mematikan. Tragedi datang dalam wujud virus dan Italia menjadi negeri Eropa pertama yang luluh lantak diterjang virus ganas Covid-19.
Berkaca dari Amerika, kita seharusnya mengambil hikmahnya. Sepak bola selalu menempati posisi istimewa di negeri ini. Sepak bola tidak punya pesaing signifikan dalam hal kepopulerannya, tidak seperti di Amerika yang warganya memiliki banyak pilihan tontonan olahraga.
Cerezo, yang merupakan rival sekota Gamba Osaka inilah yang pernah memanfaatkan budaya kawaii untuk mendongkrak popularitas klub. Selain memiliki seragam kandang berwarna pink, klub ini memang dikenal memiliki basis penggemar perempuan yang banyak.
Jepang adalah negara yang terkenal pernah mematahkan dominasi Ford lewat kedigdayaan Toyota. Keberhasilan Toyota ini kemudian menjadi simbol majunya industrialisasi di negara yang pada Perang Dunia II hancur lebur itu. Semangat itu juga tercermin di industri sepak bolanya. Ada istilah yang dinamakan “J.League 100 hundred years plan” yang menjadi syarat bagi tim sepak bola profesional yang ada.
Ada satu hal spesial dari bangsa Jepang di mata saya: mereka bangsa yang tidak malu mengadopsi produk budaya dari luar, tanpa celetukan macam ‘itu produk asing!’, lalu mengemasnya kembali dengan cara mereka sehingga menjadi sesuatu yang khas Jepang.